Connect with us

Konservasi dan Lingkungan

Pisang Terancam Punah: Ancaman dan Penyebabnya

Published

on

pisang terancam punah

Pisang adalah salah satu buah paling populer di dunia, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Selain menjadi makanan pokok bagi sebagian masyarakat, pisang juga memiliki nilai ekonomi yang besar. Namun, di balik popularitasnya, ada ancaman besar yang mengintai: beberapa jenis pisang terancam punah.

Artikel ini akan membahas penyebab utama dari ancaman tersebut, dampaknya bagi lingkungan dan ekonomi, serta langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melestarikan pisang.

Fakta Unik: Pisang Bukanlah Pohon

Banyak orang mengira bahwa pisang tumbuh di pohon, tetapi sebenarnya pisang bukanlah pohon. Pisang merupakan tumbuhan herba raksasa yang memiliki batang semu yang tersusun dari pelepah daun yang saling melingkar. Batang semu ini bisa tumbuh tinggi seperti pohon, tetapi secara botani, pisang lebih dekat dengan tanaman rumput daripada pohon berkayu.

Fakta ini penting dalam memahami bagaimana pisang berkembang dan bagaimana cara melindunginya dari ancaman lingkungan dan penyakit.

Pisang yang Kita Makan Adalah Hasil Rekayasa Genetika

Sebagian besar pisang yang beredar di pasaran saat ini, seperti pisang Cavendish, adalah hasil rekayasa genetika dan perbanyakan vegetatif melalui kultur jaringan. Proses ini membuat semua pisang yang dijual secara komersial memiliki susunan genetik yang identik. Meskipun ini membantu dalam produksi massal dan keseragaman produk, ada risiko besar di baliknya.

Tanpa keanekaragaman genetik, pisang menjadi sangat rentan terhadap penyakit dan perubahan lingkungan. Hal inilah yang membuat beberapa varietas pisang berpotensi punah jika tidak ada langkah mitigasi yang tepat.

Jenis-Jenis Pisang yang Terancam Punah

Banyak varietas pisang yang kini menghadapi ancaman serius. Beberapa di antaranya adalah:

  • Pisang Gros Michel – Dahulu merupakan pisang yang mendominasi pasar global sebelum akhirnya punah dari perdagangan komersial karena penyakit Panama.
  • Pisang Cavendish – Saat ini menjadi varietas yang paling banyak dikonsumsi di dunia, tetapi juga menghadapi ancaman besar akibat penyakit.
  • Pisang lokal Indonesia – Seperti pisang Raja, pisang Kepok, dan pisang Ambon yang semakin sulit ditemukan akibat berkurangnya lahan dan serangan hama.

Penyebab Kepunahan Pisang

Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan beberapa varietas pisang terancam punah:

a. Penyakit dan Hama

Penyakit merupakan ancaman terbesar bagi pisang. Salah satu yang paling mematikan adalah Panama Disease atau Fusarium wilt, yang disebabkan oleh jamur Fusarium oxysporum. Penyakit ini menyerang akar pisang dan dapat bertahan di tanah selama puluhan tahun, membuat lahan yang terinfeksi sulit digunakan kembali.

Selain itu, ada juga penyakit Black Sigatoka yang disebabkan oleh jamur Mycosphaerella fijiensis, yang dapat menurunkan produksi pisang secara drastis.

b. Monokultur dan Kurangnya Keragaman Genetik

Sebagian besar pisang yang dikonsumsi saat ini berasal dari klon genetis yang sama. Misalnya, hampir semua pisang Cavendish yang dijual di pasaran memiliki susunan genetik yang identik. Ini berarti jika satu pohon terinfeksi penyakit, maka seluruh populasi pisang bisa terancam punah karena tidak ada keragaman genetik yang dapat memberikan perlindungan alami.

c. Perubahan Iklim

Perubahan suhu, pola hujan yang tidak menentu, dan bencana alam akibat perubahan iklim telah menyebabkan berkurangnya produksi pisang. Tanah yang semakin kering, banjir, dan badai ekstrem juga mengancam pertumbuhan pisang di berbagai wilayah.

d. Alih Fungsi Lahan

Lahan pertanian semakin berkurang akibat pembangunan perkotaan dan industri. Banyak kebun pisang yang digantikan oleh perumahan atau proyek infrastruktur, sehingga mengurangi jumlah produksi dan mengancam keberlanjutan beberapa varietas pisang lokal.

Dampak dari Kepunahan Pisang

Kepunahan beberapa jenis pisang tidak hanya berdampak pada keberagaman hayati, tetapi juga pada ekonomi dan ketahanan pangan. Berikut adalah beberapa dampaknya:

  • Kerugian Ekonomi: Banyak petani pisang akan kehilangan mata pencaharian mereka jika produksi pisang menurun drastis.
  • Krisis Pangan: Pisang adalah sumber karbohidrat dan nutrisi penting bagi jutaan orang di dunia. Kehilangannya bisa memicu krisis pangan di beberapa daerah.
  • Ekosistem Terganggu: Pisang juga berperan dalam ekosistem sebagai penyedia makanan bagi berbagai hewan dan serangga.

Upaya Pelestarian Pisang

Meskipun tantangannya besar, masih ada harapan untuk menyelamatkan pisang dari kepunahan. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil:

a. Pengembangan Varietas Pisang yang Tahan Penyakit

Para ilmuwan bekerja untuk mengembangkan varietas pisang yang lebih tahan terhadap penyakit melalui rekayasa genetika dan seleksi alami.

b. Diversifikasi Pertanian

Alih-alih menanam satu jenis pisang dalam jumlah besar, para petani dapat menerapkan sistem pertanian yang lebih beragam untuk mengurangi risiko wabah penyakit yang menyebar cepat.

c. Konservasi Lahan dan Keanekaragaman Genetik

Menjaga varietas pisang lokal dengan cara konservasi in-situ (di habitat aslinya) dan ex-situ (di kebun raya atau bank genetik) adalah langkah penting dalam menjaga kelangsungan spesies ini.

d. Edukasi dan Kebijakan Pemerintah

Pemerintah harus memberikan dukungan kepada petani dalam bentuk kebijakan yang melindungi lahan pertanian, menyediakan subsidi bagi petani yang menanam pisang lokal, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga keberagaman pisang.

Kesimpulan

Pisang adalah bagian penting dari kehidupan manusia, baik dari segi ekonomi, pangan, maupun ekologi. Namun, berbagai ancaman seperti penyakit, perubahan iklim, dan alih fungsi lahan membuat beberapa varietas pisang semakin langka dan berpotensi punah. Apalagi, dengan banyaknya pisang yang merupakan hasil rekayasa genetika dan memiliki susunan genetik yang identik, risiko kepunahan semakin besar jika satu penyakit mematikan menyebar.

Upaya pelestarian harus dilakukan segera melalui diversifikasi tanaman, pengembangan varietas tahan penyakit, serta perlindungan lahan pertanian. Jika tidak ada tindakan nyata, mungkin di masa depan kita hanya bisa mengenang beberapa jenis pisang yang pernah ada.

Dengan memahami permasalahan ini, diharapkan kita bisa lebih sadar dan berperan aktif dalam menjaga kelangsungan buah yang sudah menjadi bagian dari budaya dan pangan masyarakat dunia ini.

 

Berikut ini video dari channel Alam Semenit tentang:

 

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kemarau Udah Depan Mata
Konservasi dan Lingkungan2 weeks ago

Kemarau Udah Depan Mata!

Teknologi AI Untuk Relawan
Mitigasi Bencana3 weeks ago

Teknologi AI Untuk Relawan: 6 Alasan Kenapa Kita Harus Memakainya

AI Bisa menimbulkan bencana sosial
Mitigasi Bencana3 weeks ago

7 Hal penting Kenapa AI Bisa Menimbulkan Bencana Sosial

Kalau Perang Nuklir Terjadi
Mitigasi Bencana3 weeks ago

Kalau Perang Nuklir Terjadi, Kita Harus Ngapain?

Terkena Rabies
Mitigasi Bencana3 weeks ago

Terkena Rabies dan Cara Penanganannya: Jangan Sampai Telat!

Gempa Mengguncang Cilacap
News3 weeks ago

Gempa Mengguncang Cilacap 5,0M, Tidak Berpotensi Tsunami

Bahaya yang Mengintai di Dapur
Mitigasi Bencana4 weeks ago

Bahaya yang Mengintai di Dapur

pisang terancam punah
Konservasi dan Lingkungan1 month ago

Pisang Terancam Punah: Ancaman dan Penyebabnya

Apel Siaga Lebaran
Kegiatan IDERU1 month ago

Apel Siaga Lebaran USS BASARNAS Banyumas, IDERU, BHV

Cilacap Ramadhan Camp
Kegiatan IDERU1 month ago

Ramadhan Camp: Edukasi Lingkungan di Bulan Suci

Fire Starter
Tips and Trik1 month ago

Panduan Lengkap Penggunaan Fire Starter atau Fire Striker

Tanaman Kaliandra
Konservasi dan Lingkungan1 month ago

Tanaman Kaliandra: Invasif atau Sumber Energi Terbarukan?

Memilih Pisau Survival
Outdoor Activity1 month ago

Memilih Pisau Survival yang Tepat

panduan memilih tenda
Outdoor Activity1 month ago

Panduan Memilih Tenda Backpacking yang Tepat

Mitos Survival
Survival1 month ago

10 Mitos Survival yang Bisa Bikin Lo Celaka

Basic Survival Kit
Survival1 month ago

Basic Survival Kit: Peralatan EDC Wajib Bertahan di Alam Liar

Memilih Pisau Survival
Survival1 month ago

50 Tips Survival: Cara Bertahan Hidup di Alam Liar

setiap orang harus belajar survival
Survival1 month ago

Kenapa Setiap Orang Harus Belajar Survival, Bahkan yang Tinggal di Kota?

REDD+ di Indonesia
Perubahan Iklim1 month ago

REDD+ di Indonesia Itu Program Apa Sih: Penting Banget Ya?

andai dunia tanpa relawan
Volunteer1 month ago

Andai Dunia Tanpa Relawan: Kebayang Kacaunya Kayak Apa?

Pentingnya Buddy System dalam Pendakian
Survival1 month ago

Pentingnya Buddy System dalam Pendakian

Carbon Trading Adalah
Perubahan Iklim1 month ago

Carbon Trading: Istilah Apa Lagi Tuh?

Pajak Karbon Apaan Sih
Perubahan Iklim1 month ago

Pajak Karbon Apaan Sih: Solusi Jitu atau Beban Baru?

Tips Mudik Aman
Tips and Trik1 month ago

Tips Mudik Aman: Biar Perjalanan Selamat Sampai Tujuan

teknik survival di hutan
Survival1 month ago

Teknik Survival di Hutan: Panduan Bertahan Hidup di Belantara

Persiapan sebelum memulai pendakian
Outdoor Activity1 month ago

Persiapan Sebelum Memulai Pendakian

Cara Bikin Api Saat Survival
Survival1 month ago

Cara Bikin Api Saat Survival

Bumi lagi sakit parah
Perubahan Iklim1 month ago

Bumi Lagi Sakit Parah, Kita Mau Cuek Aja?

Teknik survival di pantai
Survival1 month ago

Teknik Survival di Pantai: Cara Bertahan Hidup di Alam Liar

Mitos dan Fakta Penanggulangan Bencana
Mitigasi Bencana1 month ago

Mitos dan Fakta Seputar Penanggulangan Bencana

10 Tindakan saat kompor gas bocor
Mitigasi Bencana1 month ago

10 Tindakan Darurat Saat Kompor Gas Bocor

Kain Sisa Jadi Kreasi
Profil Anggota IDERU2 months ago

Dari Kain Sisa Jadi Kreasi Cantik: Perjalanan Menjahit Bunda Yuli

Kegiatan Pembersihan Masjid
Kegiatan IDERU2 months ago

Kegiatan Pembersihan Masjid Bersama IDERU Pasca-Banjir Bekasi

Banjir besar Bekasi
Kegiatan IDERU2 months ago

Banjir Besar Bekasi Maret 2025 Operasi Evakuasi IDERU

Strategi Penanggulangan Bencana oleh Kalaksana BPBD Natuna Raja Darmika
News2 months ago

Strategi Penanggulangan Bencana saat Efisiensi di BPBD Kab. Natuna

IDERU – Bergerak Terus Untuk Indonesia (Jinggle)